Nasihat Diri

Kita banyak tertawa di dunia
Tapi bisakah pula kita banyak tertawa ketika nanti di alam kubur?

Sudahkah kita persiapkan dengan baik rumah peristirahatan panjang kita?
Rumah abadi untuk kita tempati nanti

Tentang kematian,
Adakah yang bisa memastikan, kapan kedatangannya?
Adakah pula yang bisa menolaknya?

Duhai diri,
Masih sanggupkah kita untuk tertawa dimuka bumi?
Sedang kelak, didalam perut bumi lah kita tinggal

Masih maukah kita untuk berlomba-lomba menyibukkan diri untuk urusan dunia?
Sedang kelak, hanya amalan baiklah yang akan menemani kita

Duhai diri yang matanya digelapkan oleh gemerlapnya dunia,
Sadarlah, ingatlah kematian
Kematian itu begitu dekat
Kematian itu begitu pasti
Kapan dan dimananya masih menjadi rahasia
Harta dan tahta pun takkan mampu mencegahnya

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Berawal Dari Mishary Rashid Al-Afasy

Belajar Dari Kisah Si Burung Surga

Sesibuk Apakah Kita?